Tips Jualan Online Bagi Para Pelaku UMKM yang Akan Mulai Berjualan

Munculnya UU No 20 Tahun 2008 mengenai Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mendorong sebagian lembaga pemerintah dan BUMN melaksanakan pengembangan dalam program pendampingan dan pembinaan terhadap UMKM. Laman Kominfo menuliskan, manfaat meningkatkan produktivitas rakyat dan energi saing di pasar Internasional, Kementerian Komunikasi dan Informatika menjalin sinergisitas bersama pemangku kepentingan dalam mendorong Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk pakai teknologi internet.

Hasil akhir yang dikehendaki adalah agar energi saing pelaku UMKM meningkat. Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika) Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan pemerintah menghendaki mendorong UMKM untuk menjual produknya secara online. “Kita menghendaki makin lama banyak UMKM yang menjual produknya secara online,” katanya. Melalui sinergisitas pemangku kepentingan, Kementerian Kominfo menjadikan Indonesia sebagai salah satu pelaku ekonomi digital bersama pilar utama UMKM. “UMKM kami mesti tetap didorong,” imbuhnya Tujuannya, agar Indonesia mampu dijadikan sebagai salah satu pelaku ekonomi digital bersama pilar utama UMKM. Semuel perlihatkan optimismenya UMKM Indonesia bakal mampu bersaing dan berkembang bersama pakai marketplace atau berjualan secara online. Pasalnya product UMKM Indonesia pas ini mendapat dukungan bersama talenta lokal panduan metode berjualan online .

Berjualan online sebenarnya jadi salah satu piihan yang menguntungkan, khususnya di era pandemi pas ini. Dengan pakai jaringan lokapasar (marketplace) penjaja dan konsumen tidak mesti bertatap wajah untuk melaksanakan transaksi jual beli, agar turunkan risiko penyebaran virus. Dilansir laman UKMC FEB UI, di Indonesia terdapat Standar Nasional Indonesia (SNI) yaitu suatu Standar yang terlalu diperlukan dalam dunia bisnis, khususnya yang mementingkan ada jaminan kualitas dan keamanan product bagi penggunanya.

Selain itu, ada juga mengenal makna ISO untuk standarisasi secara global. Hal yang juga mesti dilakukan oleh para pelaku UMKM yaitu bersama menerapkan standarisasi kualitas terhadap produkya. Meski begitu, tidak mampu dipungkiri jika pas ini banyak sekali penduduk yang pakai marketplace maupun sosial tempat untuk menjual product mereka. Karenanya, agar sukses berjualan online, seorang pelaku usaha mesti melaksanakan strategi yang pas agar mampu bersaing. Berikut ini sebagian tip sukses UMKM dalam berjualan online yang disampaikan oleh produsen songket asal Palembang, Frans dan Adit layaknya dikutip dari Antara: 1. Perhatikan bahwa product yang dipilih mesti terlalu bagus dan berkualitas Bisnis modal kecil .

Cari mengerti juga product yang paling laku dan melaksanakan pemikiran kompetitor untuk menentukan harga. 2. pahami keinginan konsumen, kecepatan dalam merespons chat pelanggan juga jadi kunci sukses dalam berjualan online, karena pelanggan bakal lebih suka jika mereka mampu langsung beroleh respons dari penjual. 3. Berani coba dan tetap berinovasi, salah satunya bersama menciptakan merk awareness dan beriklan terhadap fitur-fitur yang terdapat terhadap e-commerce. Frans dan Adit berpesan kepada para pelaku UMKM yang tetap curiga berjualan di tengah pandemi untuk tidak mesti risau dan memulai dulu. Selain itu, laman Link UMKM juga beri tambahan tips untuk pelaku UMKM yang menghendaki memulai berjualan online, sebagai berikut: Kenali nilai unik product Pelajari information penjualan Aktifkan sosial tempat Optimalkan word of mouth (strategi pemasaran) Beriklan di channel tempat sosial Tarik pelanggan bersama promo Pikat pelanggan bersama foto dan gambaran product yang menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *